Header Ads

Perampokan Bersejanta di Siang Bolong ,Gasak 3 Kilogram Emas

Watampone,Lamellongpos -Korban Perampokan bersnjata disiang bolong Hasanuddin Bin Ambo Upe (40), pedagang emas di Kompleks Pasar Sentral Lama Kota Watampone,warga jalan Langsat, Kelurahan Macege, Kecamatan Tanete Riattang Barat, Kabupaten Bone,,Jum'at (6/6/2014)

Selain dianiaya korban juga harus menderita kerugian setelah uang senilai Rp 11 juta dan perhiasan emas sebanyak 3 kilogram miliknya raib dibawa gerombolan rampok tersebut,ditaksir nilainya mencapai Rp 1.2 Miliar.

Dari informasi yang dihimpun di lokasi (TKP) Tempat kejadian Perkara, pelaku diperkirakan berjumlah lebih dari 2 orang dengan mengendarai sepeda motor dengan ciri-ciri berbadan tegap dan memakai helm tertutup.



Istri korban, Sidar (38) mengatakan, pada awalnya dia mengira orang tersebut adalah seorang yang hendak membeli di tokonya itu namun tiba-tiba memarangi suaminya.

"Awalnya saya kira dia mau membeli, bahkan anak saya melihatnya berjalan dari samping, dia juga bahkan sempat mengucapkan salam, tapi ternyata mereka hendak merampok," ujar Sidar

Sidar menceritakan, kejadian yang berlangsung singkat itu, suaminya sempat melempar tas berisi emas dan uang ke dalam rumah. Namun pelaku memaranginya lalu masuk dan mengambil emas itu.

"Dia datang dari luar, kemudian mau mengambil tas yang diselempang suami saya, suami saya melemparnya ke dalam rumah, tapi dia memaranginya dan mengambil tas tersebut," ujarnya.


Polisi yang tiba dilokasi kejadian, belum bisa memastikan pelaku pemain lama atau baru. Yang jelas, mereka dipastikan menggunakan senjata tajam berupa parang dan badik.

Hasanuddin, dilarikan ke RS, setelah mengalami luka sabetan parang pada lengan tangannya usai dianiaya gerombolan perampok bersenjata tajam.

Sementara itu, usai mendapatkan perawatan di RSUD Tenriwaru Bone,  Hasanuddin langsung menuju kantor Mapolres Bone untuk melaporkan peristiwa perampokan yang dialaminya.

Penulis : A.Arman
 Editor : Ruz

Tidak ada komentar