Header Ads

Kecewa Dengan Kinerja, Kasat Lantas Polres Bone Minta Di Copot

WATAMPONE,LAMELLONGNEWS.COM--- Satuan Lalu Lintas Polres Bone dinilai lambat dalam penanganan kasus kecalakan dalam proses penyidikan. Kamis 36/10/2016

Kasus kecalakaan di Desa Salomekko Kecamatan Kajuara yang mengakibatkan korban Burhan meninggal Dunia dan tersangka Muawal, kejadian tersebuat sudah lama dan hitung bulan namun hingga saat itu belum ada kejalasan hukum

Barang bukti berupa mobil grand max hingga kini masih di tahan di Mapolres Bone tapi berkasnya kami sudah kirim di Kejaksaan, ungkap penyidik Satlantas Polres bone saat di temui Lamellongnews.com

Setelah dikonfirmasi di Kejaksaan Negeri Watampone Adnan Hamsa selaku Penanganan Kasus Pidana Umum (Kasipidum) mengungkapkan kasus ini berkasnya kami sudah terima namun belum P21 hal ini akan kami proses secepatnya dan limpahkan ke pengadikan agar secepatnya mendapat kepastian hukum,"tuturnya


Sementara Ketua LSM Lamellong Muhammad Rusdi menilai  Kasat Lantas Polres Bone tidak profesional dalam menganangi kasus lakalantas karena kasus ini sudah lama kenapa lambat sekali, dilimpahkan berkasnya dan Barang buktinya ke jaksa," Jelasnya

"Saya sebenarnya kecewa dengan kasus ini, sempat kami ingin pinjam pakai barang buktinya untuk diperbaiki dibengkel, bersama dengan pihak keluarga tersangka karena kasus ini sudah ada perdamaian antara tersangka dengan keluarga korban tapi alasannya sudah dilimpahkan ke jaksa dua minggu yang lalu nanti bisa bermohon ke Kejaksaan, kata Kasat Lantas Bone, setelah kami cek dikejaksaan ternyata berkasnya belum ada, satu minggu kemudian saya cek lagi ternya baru hari itu dikirim berkasnya," Kata Humas FK-LSM

Tambahan Rusdi juga minta agar Kasat lantas Polres Bone Di copot dari jabatannya," Tegasnya (Ahlis)

Tidak ada komentar